DEPOK, MEDIA FORWARD NEWS – Akhir-akhir ini kerap beredar pesan berantai atau kabar viral soal penculikan anak-anak. Yang terbaru, beredar pesan berantai bahwa ada siswa SD di Cilodong, Depok, yang diculik. Polisi menelusuri kabar itu hingga ke sekolah yang dimaksud dan memastikan broadcast penculikan itu hoax.
Pesan berantai itu menyebut penculikan terjadi di SD Al Khairiyah, Kalimulya, Cilodong, Depok. Siswa itu disebut dibawa kabur dengan mobil.
Kasubbag Humas Polresta Depok AKP Firdaus mengatakan anggota Polsek Sukmajaya sudah ke sekolah yang disebutkan pada Rabu (24/10/2018) kemarin. Polisi bertemu dengan guru SD Al Khairiyah, Siti Sudaryati, dan Kepala SD Al Khairiyah, Acu Setiawan.
“Menurut keterangan dari Acu Setiawan, beliau menerima BC (broadcast) berita penculikan tersebut sekira pukul 12.30 WIB, setelah menerima berita tersebut langsung mengecek dengan guru kelas dan ternyata siswa didiknya lengkap,” kata AKP Firdaus dalam keterangannya, Kamis (25/10/2018).
Selama ini, guru-guru juga selalu memastikan keberadaan anak didiknya. “Menurut keterangan dari Ibu Siti Sudaryati, berita penculikan tersebut tidak benar karena setiap masuk dan sebelum siswa pulang guru kelas selalu mengecek siswa didiknya,” ungkapnya.
Keluarga pemilik Yayasan SD Al Khairiyah, Hoiri, mengatakan tidak ada orang tua yang merasa kehilangan anaknya.
“Kesimpulannya bahwa berita tersebut tidak benar atau hoax,” tutup AKP Firdaus. (TH)